Sunday, February 7, 2016

Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal?

Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal? - Kali ini Arena Otomotif akan mengulas artikel Otomotif terbaru berjudul Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal? yang dikutip dari Otosia.com. Jika anda ingin mengetahui lebih detail mengenai artikel Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal?, anda bisa menyimak artikel kami tentang Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal? dibawah ini.
Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal?


Penyuka mobil-mobil premium CBU tak jarang membeli mobil dari importir umum. Tidak sedikit juga dari mereka yang memilih membeli mobil dari kelas ini pada pemegang merek resmi yang sudah hadir di Indonesia. Salah satunya saat membeli Jaguar atau Land Rover via PT Grandauto Dinamika (GAD).

Ada yang beranggapan atau menilai bahwa membeli mobil di importir umum akan kena banderol mahal. Ada pula yang menilai sebaliknya. Namun, soal harga yang lebih murah atau lebih mahal, Lisa Wijaya, Chief Operating Officer (COO) PT GAD, mengatakan bahwa sebenarnya itu tidak diperbolehkan menurut peraturan.

"Beli di importir umum, lebih mahal? Kan gak boleh begitu. Kebanyakan praktiknya begitu, tetapi bukan kami kan?" selorohnya.



Di luar persoalan harga, ada hal yang lebih penting jika konsumen memilih distributor resmi saat membeli mobil impor idamannya. Lisa Wijaya sendiri membeberkan bahwa belakangan ini, persoalan standar emisi sempat memunculkan salah paham.

Karena konsumen tidak paham soal standar emisi yang berbeda antara produk importir dan resmi, PT Grandauto Dinamika (GAD) selaku sole agent dan distributor resmi Land Rover di Indonesia pun ketiban sial harus ikut-ikutan mendapat komplain. Hal ini terjadi lantaran konsumen terlanjur membeli mobil dengan dua merek legendaris tersebut dari importir umum, sementara pembelian tersebut tidak menyertakan proses penyesuaian standar emisi.



Pasalnya, standar emisi dari negara asal mobil impor tersebut tentu lebih tinggi dari yang semestinya digunakan di Indonesia. Ini terkait dengan standar bahan bakar di Tanah Air yang masih di bawah standar negara-negara maju seperti Eropa.

Land Rover yang dipasarkan di Indonesia telah menggunakan mesin dengan standar Euro IV. Mesin tersebut telah disesuaikan dengan kualitas bahan bakar di Indonesia. Sementara itu, Land Rover yang dijual untuk pasar Inggris sendiri berstandar Euro V, dan kemungkinan besar diimpor dalam kondisi tanpa penyesuaian ke Indonesia

Sekian Berita Otomotif terbaru dari kami mengenai Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal?. Harapan kami artikel seputar Otomotif yang berjudul Beli Jaguar atau Land Rover di Importir Lebih Mahal? ini bisa bermanfaat untuk anda. Jangan lupa terus kunjungi Arena Otomotif untuk mendapatkan berita seputar Otomotif setiap harinya.

No comments:

Post a Comment